Rabu, 19 November 2025

Murianews, KudusPerubahan iklim yang terjadi juga menjadi perhatian civitas akademi Universitas Muria Kudus (UMK). Dengan menggandeng Bakti Lingkungan Djarum Foundation, UMK menanam 200 bibit pohon.

Sebanyak 200 mahasiswa dan civitas akademika UMK terlibat dalam penanaman pohon itu. 200 bibit pohon yang ditanam, yakni bibit durian, sawo, mangga, alpukat, dan kelengkeng. Pohon-pohon itu ditanam di Dukuh Bae Bendo, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus.

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UMK, Sugeng Selamet mengatakan, dampak perubahan iklim yang terjadi saat ini sangat menghawatirkan. Pihaknya berupaya untuk memberikan kontribusi terhadap lingkungan.

”Setiap pohon yang ditanam memberikan kontribusi tak ternilai untuk memperbaiki kualitas lingkungan hidup. Kami melihat misi Djarum Foundation Bakti Lingkungan bagus karena peduli terhadap lingkungan,” katanya, Kamis (29/2/2024).

Pihaknya pun mengajak para mahasiswa UMK ikut berkomitmen menjaga lingkungan, salah satunya dengan menanam pohon. Tujuannya agar dapat merawat lingkungannya.

”Mari bersama-sama merawat bumi agar tetap hijau dan sejuk,” imbuhnya.

Program Director Djarum Foundation Bakti Lingkungan, Bambang Haryanto menyampaikan pemilihan bibit pohon diharapkan dapat dirasakan masyarakat sekitar di Dukuh Bae Bendo. Pihaknya mengaku akan terus berkomitmen untuk menjaga bumi.

”Kami berharap kolaborasi ini bisa berlanjut dan pohon yang telah ditanam bukan sekadar peneduh. Namun, berkontribusi positif terhadap keberlanjutan ekosistem lingkungan,” terangnya.

Bakti Lingkungan Djarum Foundation bakal terus konsisten dengan menyediakan wadah bagi generasi muda untuk berkontribusi terhadap lingkungan. Sehingga melestarikan ekosistem lingkungan.

”Kegiatan kampus sadar lingkungan yang telah dilakukan di beberapa universitas diharapkan dapat memberikan efek baik untuk lingkungan,” imbuhnya.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler