”Menjadi UIN berarti harus siap menghadapi tantangan perkembangan global. Proses transformasi menuju UIN ini dipandang sebagai sebuah perjuangan panjang. Mulai dari penguatan kelembagaan, fasilitas hingga kualitas pendidikan,” jelasnya.
Ia berharap transformasi IAIN Kudus menjadi UIN Sunan Kudus dapat melahirkan inovasi baru di dunia pendidikan. Sehingga dapat memberikan kemanfaatan pada dunia pendidikan Islam.
”Kunjungan kerja ini menjadi momentum penting untuk mendorong percepatan transformasi IAIN Kudus. Transformasi itu diharapkan tidak hanya membawa perubahan institusional, tetapi juga peningkatan kualitas pendidikan,” imbuhnya.
Saat ini sudah ada 29 perguruan tinggi Islam yang berhasil bertransformasi menjadi UIN. Sementara itu, IAIN Kudus diharapkan dapat menjadi yang ke-30 dalam waktu dekat.
Murianews, Kudus – Komisi VIII DPR RI Kunjungan Kerja (kunker) reses di IAIN Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (7/12/2024). Kunjungan tersebut membahas tentang progres menuju UIN Sunan Kudus.
Selain itu, kunker juga bertujuan untuk memantau perkembangan beserta pencapaian IAIN Kudus.
Rektor IAIN Kudus, Abdurrohman Kasdi mengatakan, saat ini IAIN Kudus sudah memiliki beragam capaian prestasi dilingkup regional ataupun nasional.
Karena itu, ia berharap dukungan dari Anggota Komisi VIII DPR RI untuk membantu mewujudkan transformasi menjadi UIN Sunan Kudus.
”Harapan kami Komisi VIII DPR RI dapat membantu kami mempercepat proses transformasi ini,” katanya, Sabtu (7/12/2024).
Sementara itu, Ketua Tim Komisi VIII DPR RI, Abdul Wachid, menyatakan dukungannya terhadap proses transformasi IAIN Kudus menjadi UIN Sunan Kudus.
Pihaknya mengaku akan mendukung proses transformasi tersebut.
”Kami sangat mendukung proses transformasi ini dan akan membantu segala bentuk yang dibutuhkan agar proses tersebut dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Cetak sarjana baru...
Ia pun berharap agar IAIN Kudus dapat segera bertransformasi menjadi UIN Sunan Kudus. Sehingga ke depannya dapat terus menghasilkan sarjana yang mampu beradaptasi dengan era global.
”Menjadi UIN berarti harus siap menghadapi tantangan perkembangan global. Proses transformasi menuju UIN ini dipandang sebagai sebuah perjuangan panjang. Mulai dari penguatan kelembagaan, fasilitas hingga kualitas pendidikan,” jelasnya.
Ia berharap transformasi IAIN Kudus menjadi UIN Sunan Kudus dapat melahirkan inovasi baru di dunia pendidikan. Sehingga dapat memberikan kemanfaatan pada dunia pendidikan Islam.
”Kunjungan kerja ini menjadi momentum penting untuk mendorong percepatan transformasi IAIN Kudus. Transformasi itu diharapkan tidak hanya membawa perubahan institusional, tetapi juga peningkatan kualitas pendidikan,” imbuhnya.
Saat ini sudah ada 29 perguruan tinggi Islam yang berhasil bertransformasi menjadi UIN. Sementara itu, IAIN Kudus diharapkan dapat menjadi yang ke-30 dalam waktu dekat.
Editor: Supriyadi
