”Ketika nantinya ada informasi dari pusat terkait pelunasan akan segera kami sampaikan ke pusat. Sampai saat ini kami juga masih menunggu,” terangnya.
Murianews, Kudus – Staf Pengelola Pendaftaran dan Pembatalan Haji Kemenag Kudus, Jawa Tengah, Agus Sulistiyono memperkirakan, jadwal pelunasan biaya haji 2025 dilakukan dalam dua tahap.
Estimasinya, tahap pertama diperkirakan dimulai pada akhir Januari 2025 ini. Kemudian pelunasan biaya haji tahap dua direncanakan pada Maret 2025.
Kendati begitu, Agus meminta masyarakat untuk tetap menunggu informasi resmi dari Kementerian Agama RI.
”Jadwal tersebut masih perkiraan karena kami masih menunggu kabar resmi dari Kementerian Agama RI,” katanya, Selasa (21/1/2025).
Ia menjelaskan, pelunasan biaya haji nantinya hanya dilakukan pada jemaah yang sudah istithaah atau telah memenuhi kemampuan menjalankan ibadah haji.
Itu dinyatakan dengan berita acara yang diberikan tim pemeriksa kesehatan jemaaah haji. Berita acara itu nantinya digunakan untuk kelengkapan berkas saat pelunasan biaya haji.
”Saat ini calon jemaah yang sudah melaksanakan kesehatan ada 90 persen. Jumlah calon haji yang sudah mengurus paspor juga sudah hampir 1.200 an orang yang terdaftar di KBIH,” sambungnya.
Perihal kepastian waktu pelunasan, pihaknya masih menunggu kabar dari Kemenag RI. Sementara ini informasi yang sudah jelas baru sebatas Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 2025 yang kini menjadi Rp 55.431.750,78.
BPIH...
Sementara itu, Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) atau biaya haji 2025 per jemaah yakni Rp 89.410.258,79. Biaya tersebut turun sekitar Rp 4.000.027,21 dibandingkan dengan BPIH 2024 yang mencapai Rp 93.410.286,00.
”Ketika nantinya ada informasi dari pusat terkait pelunasan akan segera kami sampaikan ke pusat. Sampai saat ini kami juga masih menunggu,” terangnya.
Diketahui, pada 2024 lalu jemaah haji asal Kabupaten Kudus sejumlah 1.395 orang. Mereka terbagi menjadi lima kloter, yakni Kloter 68, 69, 70, 71, dan 72.
Editor: Zulkifli Fahmi
