Kamis, 20 November 2025

Selain Nurgianto, ada satu petani lain yang juga mendapatkan kaki palsu. Yakni Parno, warga Desa Kandangmas. Kaki kirinya harus diamputasi usai tertancap duri ketika sedang mencari rumput.

”Pak Parno juga sudah kembali beraktivitas ke sawah setelah dapat kaki palsu,” imbuhnya.

Diketahui, penyedia kaki palsu itu yakni CV Kama Jaya Abadi. Produk kaki palsu itu memiliki berbagai keunggulan yakni ringan ketika dipakai. Bahannya bertipe plastik PE sehingga nyaman, kuat, dan terdapat suspensi pada area kaki palsu tersebut.

Komponennya berasal dari Cina. Kaki palsu tersebut bernama kaki palsu bawah lutut endoskeletal.

Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh petani asal Desa Kandangmas, Juwanto. Ia berprofesi sebagai petani. Ia merasa diuntungkan dengan kehadiran jembatan di Desa Kandangmas.

Jembatan tersebut menghubungkan Dukuh Sudo dengan Dukuh Masin. Kedua dukuh tersebut berada di Desa Kandangmas. Jembatan itu memiliki panjang 12 meter, lebar 4 meter dan tinggi 6 meter.

”Setelah jembatannya jadi seperti ini pastinya senang karena bisa lebih mudah bawa hasil panen. Saya tidak perlu muter. Saat jembatannya roboh saya harus mutar karena jembatan tidak bisa dilewati,” katanya, Jumat (22/8/2025).

Ia menyampaikan, ongkos angkut hasil panennya bakal lebih murah ketika sudah ada jembatan. Sebab, ia tak perlu memutar jauh guna membawa hasil panennya.

Rasa Syukur... 

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler