Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Berita terkait banjir Demak masih menjadi pilihan pembaca setia Murianews.com. Salah satunya terkait adanya tiga bocah yang kepergok membobol toko yang kebanjiran di Demak.

Berita tentang banjir Demak yang jadi pilihan lainnya yakni soal anggaran normalisasi Sungai Wulan sebesar Rp 14 Triliun. Di ketahui, jebolnya tanggul Sungai Wulan menjadi penyebab banjir di Kecamatan Demak.

Berikut, lima berita populer Murianews.com hari ini.

1. 3 Bocah di Demak Kepergok Polisi Bobol Toko di Tengah Banjir

Tiga bocah atau anak di bawah umur di Kabupaten Demak, Jawa Tengah ditangkap polisi. Gara-garanya, ketiganya kepergok polisi membobol toko modern di tengah banjir.

Ketiga bocah yang diketahui masih berstatus pelajar itupun langsung diamankan oleh Tim Patroli Ditlantas Polda Jateng. Mereka pun diamankan menggunakan mobil brimob untuk menghindari amukan massa.

Petugas patroli Bripka Ali Fahmi mengatakan, awalnya pihaknya bersama lima personel lainnta melakukan patroli di kawasan banjir. Patroli tersebut dilakukan lantaran adanya aduan para korban yang kehilangan harta benda saat banjir.

”Karena beredar kabar ada oknum yang bobol rumah atau bertindak kriminal kami patroli di sekitar lokasi banjir. Kami sisir rumah-rumah yang ketinggian airnya masih terjangkau,” katanya seperti dilansir Detik.com, Senin (12/2/2023)

2. Masuk Masa Tenang, Caleg Kudus ini Kerahkan Tim Bongkar APK

Masa tenang kampanye sudah dimulai. Caleg DPRD Kudus Dapil 1 Jati-Kota, Kholid Mawardi bersama timya menurunkan sendiri APK (Alat Peraga Kampanye).

Kholid saat dikonfirmasi Murianews.com, mengatakan, alasan dia menurunkan sendiri APK bergambar dirinya di masa tenang sebagai bentuk komitmen. Ia merasa memiliki tanggungjawab membersihkan APK di masa tenang seperti saat ini.

”Kami berupaya membersihkan apa yang telah kami kotori beberapa bulan ini. Mungkin ada masyarakat yang merasa terganggu kami mohon maaf,” katanya, Minggu (11/2/2024).

Dia menjelaskan, pihaknya hanya memasang kurang lebih 25 APK. Semuanya hanya berada di wilayah Desa Loram Wetan, saja.

”Kami ada delapan orang yang sejak jam 08.00 WIB pagi membersihkan APK bergambar wajah saya,” sambungnya.

3. Usai Didemo, Sekdes Asemrudung Grobogan Akhirnya Dipecat

Sekretaris Desa atau Sekdes Asemrudung, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Suraji akhirnya dipecat dengan tidak hormat per 3 Oktober 2023. Sebelum dipecat, sekdes ini telah didemo warganya.

Kades Asemrudung Wita membenarkan telah melayangkan surat pemecatan sekdesnya tersebut. Wita mengaku sudah mendapat rekomendasi dari camat Geyer.

”Iya, benar sudah ada surat tersebut. Saya sudah dua kali ditantang Pak Camat untuk bikin surat pemecatan, ini sudah saya realisasikan,” katanya, Rabu (4/10/2023).

Dalam surat pemberhentian yang diterima awak media disebutkan, Sekdes Asemrudung Suraji diberhentikan dengan tidak terhormat.

Dipaparkan, Sekdes Asemrudung itu dianggap tidak melaksanakan kewajiban untuk memulai pelaksanaan pembangunan RTLH (Rumah Tak Layak Huni) tahun 2022 terhitung 15 hari setelah dana masuk.

4. Sudah ada 12 Tim Lolos Olimpiade 2024, Gimana Timnas Indonesia?

Sejauh ini sudah ada 12 tim yang lolos Olimpiade 2024, menyusul sukses Paraguay U-23 dan Argentina U-23. Lalu bagaimana dengan peluang Timnas Indonesia?

Dari semua konfederasi sepak bola di seluruh dunia, saat ini hanya tinggal AFC (Asia) yang belum memastikan wakilnya. Negara-negara di Asia akan menggunakan Piala Asia U-23 sebagai ajang seleksi menentukan wakil mereka ke Paris 2024.

Timnas Indonesia yang akan tampil di Piala Asia U-23 2024, tentu saja tetap memiliki peluang untuk bisa ke Olimpiade 2024 di Paris. Shin Tae Yong, pelatih Timnas Indonesia U-23, diharapkan bisa kembali menciptakan sejarah besar untuk sepak bola Indonesia.

Rencananya, Shing Tae-yong sudah akan mulai mempersiapkan timnya pada awal Maret 2024 ini. Sedangkan Piala Asia U-23 sendiri akan digelar pada April 2024 di Qatar.

5. Normalisasi Sungai Wulan, Menteri PUPR Anggarkan Rp 1,4 T

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono kembali menegaskan akan menganggarkan Rp 1,4 triliun untuk normalisasi Sungai Wulan. Rencananya normalisasi tersebut akan berjalan multiyears.

Pernyataan tersebut diungkapkan Basuki saat meninjau lokasi banjir Demak di Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Senin (12/2/2024).

Sebelumnya, Basuki sudah pernah menjanjikan hal yang sama saat meninjau Sungai Wulan di Kabupaten Kudus pada tahun 2023. Kala itu, dia juga berjanji akan melaksanakan normalisasi di Sungai Wulan dan menambah kapasitas pompa air yang terdapat di Tanggulangin, Desa Jati Wetan.

”Untuk normalisasi Sungai Wulan kebutuhannya Rp 1,4 triliun. Akan kita anggarkan dalam proyek multiyears,” katanya

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler