Rabu, 19 November 2025

Murianews, JakartaJemaah haji gelombang pertama sudah mulai dipulangkan kembali ke Tanah Air secara bertahap. Kepulangan jemaah haji ini setelah berakhirnya puncak pelaksanaan ibadah haji 2024.

Sebanyak 14 asrama haji telah bersiap menyambut kepulangan jemaah haji Indonesia dari tanah suci. Kabar tersebut diungkapkan Petugas Media Center Haji Kemenag RI Widi Dwinanda, Sabtu (22/6/2024).

”Untuk layanan akomodasi, disiapkan kamar bagi jamaah haji yang tidak langsung pulang ke rumah atau menunggu jemputan keluarga,” katanya, dikutip dari Antara.

Ia menjelaskan, nantinya jemaah haji yang menunggu penjemputan dipersilakan menginap semalam di asrama haji. Mereka mendapatkan makanan ringan saat tiba di asrama haji.

Jemaah haji juga bakal dijemput dari bandara menuju asrama haji. Sementara koper bagasi mereka akan diangkut menggunakan truk.

Pihak asrama haji juga menyiapkan ambulans dan minibus untuk membawa jemaah haji yang tengah sakit, lansia, dan penyandang disabilitas.

Setiap asrama haji dibekali pelayanan kesehatan yang meliputi pelayanan rawat jalan, gawat darurat, laboratorium, pelayanan rujukan, kekarantinaan kesehatan, penanganan jamaah haji wafat di pesawat, jalur fast track bagi lansia dan penyandang disabilitas, serta kursi roda.

”Setelah acara pelepasan, jamaah haji pulang ke daerah masing-masing. Selanjutnya dilakukan penyerahan paspor, penyerahan air zamzam kepada jamaah haji atau panitia haji dari daerah, dan penjelasan dari bidang kesehatan terkait masa berlaku kartu kesehatan,” ujarnya.

Widi mengatakan, secara keseluruhan, sebanyak 20 kloter dengan jumlah 7973 orang yang telah diterbangkan menuju Tanah Air.

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), kembali mengingatkan jamaah agar mematuhi ketentuan Otoritas Bandara Arab Saudi.

Di antaranya, tidak membawa barang bawaan yang dilarang dalam penerbangan, seperti air zamzam ukuran kemasan apapun yang dilarang untuk dimasukkan ke dalam barang bawaan penumpang, baik tas jinjing maupun koper bagasi, serta barang bawaan lain yang dilarang dibawa dalam penerbangan.

”Kepatuhan terhadap ketentuan tersebut sepenuhnya demi keselamatan penerbangan dan penumpang,” ucap Widi.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler