Rabu, 19 November 2025

Murianews, Pati – Alun-alun Kembangjoyo Pati sepi pengunjung usai diresmikan pada tahun 2022 lalu. Setelah dua tahun berdiri, kini gerai UMKM di Kabupaten Pati mulai direnovasi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati. 

Para Padangan Kaki Lima (PKL) di pusat jajanan itu pun sudah tak terlihat. Bahkan sejumlah lapak di Alun-alun Kembangjoyo Pati sudah mulai dibongkar. 

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Pati, Hadi Santosa mengatakan, renovasi Alun-alun Kembangjoyo Pati ini sudah direncanakan dari tahun lalu.

Tempat itu sedianya untuk relokasi eks PKL di Alun-alun Pati. Namun setelah berdiri, Alun-alun Kembangjoyo Pati sepi pengunjung. Pihaknya pun memutar otak agar Alun-alun Kembang Joyo Pati dilirik pengunjung. 

Hadi menjelaskan setidaknya ada empat tahapan dalam revitalisasi Alun-alun Kembangjoyo. Pertama pembuatan lapangan terbuka. Kedua pembuatan akses jalan yang dilaksanakan tahun ini.

”Tahun ini dua pengerjaan lapak di tengah dan pembuatan akses jalan. Renovasi ini ditangani DPUTR (Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang). Anggaran sekitar Rp 400 juta,” kata Hadi.

Ia menyebut, pembangunan ini akan berlangsung selama 90 hari. Yakni mulai 19 September 2024 lalu hingga tiga bulan mendatang. Menurutnya, lahan terbuka sangat dibutuhkan. Sehingga dapat digunakan untuk kegiatan masyarakat.

”Pertama penataan lapak yang berada di tengah-tengah. Menjadi pengganti alun-alun simpang lima Pati untuk berjualan para PKL. Sehingga ada keinginan para PKL untuk memfungsikan alun-alun sebagaimana mestinya,” ucapnya.

Sedangkan pembangunan akses jalan menuju Alun-alun dibutuhkan untuk mempermudah mobilitas masyarakat. Karena selama ini akses masuk tempat ini kurang strategis.

”Ada akses jalan menuju Alun-alun dari Barat. Selama ini akses dari Selatan dan itu tepat di tikungan. Jadi itu kurang representatif sehingga dibutuhkan akses dari taman kota,” terangnya.

Selain itu, ada juga penambahan fasilitas yang akan dilaksanakan pada tahun depan. Penambahan fasilitas ini bertujuan untuk membuat pengunjung nyaman.

”Penambahan fasilitas yang selama ini masih minim. Seperti tempat untuk duduk, tempat untuk foto, dan jalan kaki atau jogging,” imbuhnya.

Setelah itu baru akan dilakukan penataan lahan parkir. Tempat parkir di Alun-alun Kembangjoyo nanti akan dijadikan satu.

Dengan ada penataan ulang ini, pihaknya berharap Alun-alun Kembangjoyo Pati akan diminati pengunjung. Sehingga ini akan membantu para pelaku UMKM.

”Kita inginnya ada dampak positif untuk para PKL tentunya. Mereka juga mencari nafkah di sana, dan ada fasilitas masyarakat. Untuk bersantai, olahraga, dan untuk kegiatan yang memerlukan ruang,” pungkasnya. 

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler