Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Mundurnya belasan pengurus Lazisnu Kudus termasuk sang ketua Noor Aflah ternyata tak menghentikan penghimpunan dana. Saat ini, penghimpunan dana di Kabupaten Kudus masih jalan.

Pernyataan itu diungkapkan Sekretaris Lazisnu Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Soeparno. Ia mengatakan, mundurnya 12 pengurus tidak akan mempengaruhi jalannya penghimpunan dana. 

Soeparno menjelaskan, penghimpunan dana tetap berjalan di kepengurusan saat ini. Yakni mencakup kaleng inuk dan zakat. 

”Untuk zakat masih akan berjalan, kami himpun dari warga NU yang mampu. Kaleng Inuk juga akan kami jalankan,” katanya, Selasa (4/2/2025). 

Ia menambahkan berbagai alasan terkait tetap dijalankannya penghimpunan dana tersebut. Menurutnya penghimpunan dilakukan untuk membantu masyarakat. 

”Karena tidak semua orang mampu dapat mendistribusikan dananya. Makanya kami mencoba untuk menjadi perantara. Dalam hal ini Lazisnu sebagai lembaga penghimpun sekaligus penyalur,” sambungnya. 

Terkait sasarannya, untuk zakat merupakan delapan golongan. Yakni terdiri dari fakir, miskin, amil, mualaf, riqob, ghorim, fi sabilillah dan ibnu sabil

”Program lainnya seperti infak juga kami lanjutkan. Karena dapat digunakan untuk kegiatan kebencanaan. Begitu juga untuk santunan anak yatim juga masih akan berjalan,” imbuhnya. 

Jumlah dana Lazisnu Sampai Miliaran...

Komentar

Terpopuler